Selasa, 13 Desember 2011

MANAJEMEN UMUM : ORGANIGRAM

TUGAS MANAJEMEN UMUM






NAMA : MUHAMMAD TAQWA RAMDHANI
NPM : 34111992
KELAS : 1DB02









http://agusnuramin.files.wordpress.com/2010/09/logo_gunadarma2.jpg?w=300&h=298
UNIVERSITAS GUNADARMA



http://reycca.files.wordpress.com/2009/11/bagan_organisasi.jpg?w=570&h=288




B. Definisi Organisasi (Organization)
Pengorganisasian (organizing) merupakan proses penyusunan anggota dalam bentuk struktur organisasi untuk mencapai tujuan organisasi dengan sumber daya yang dimiliki dan lingkungan yang melingkupinya baik intern maupun ekstern. Dua aspek utama dalam organisasi yaitu departementasi dan pembagian kerja yang merupakan dasar proses pengorganisasian.
James D. Mooney mengatakan “Organisasi yaitu bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersana, “ sedang Chester I. Bernard memberikan pengertian organisasi yaitu suatu system aktivitas kerjasama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.
Organisasi merupakan proses untuk merancang struktur formal, mengelompokkan dan mengatur serta membagi tugas diantara para anggota untuk mencapai tujuan.
Jadi organisasi dapat didefinisikan sebagai berikut :
1. Organisasi dalam arti badan yaitu kelompok orang yang bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu.
2. Organisasi dalam arti bagan yaitu gambaran skematis tentang hubungan kerjasama dari orang-orang yang terlibat dalam organisasi untuk mencapai tujuan bersama.
Unsur-unsur dasar yang membentuk organisasi yaitu :
1. Adanya tujuan bersama
2. Adanya kerjasama dua orang atau lebih
3. Adanya pembagian tugas
4. Adanya kehendak untuk bekerja sama
C. Struktur Organisasi
Didefinisikan sebagai mekanisme-mekanisme formal organisasi diolah. Struktur ini terdiri dari unsur spesialisasi kerja, standarisasi, koordinasi, sentralisasi




















MANAJEMEN UMUM : PERENCANAAN

NAMA : MUHAMMAD TAQWA RAMDHANI
NPM :34111992
KLS : 1DB02


Definisi Perencanaan
• Pemilihan sekumpulan kegiatan dan
pemutusan selanjutnya apa yang
harus dilakukan, kapan, bagaimana
dan oleh siapa
Perencanaan yang baik
mempertimbangkan
• Kondisi mendatang
• Kegiatan yang akan dilaksanakan
• Periode sekarang rencana dibuat


Kebutuhan perencanaan berada
pada semua tingkatan organisasi
• Manajemen puncak
Perncanaan jangka panjang dan
strategi-strategi organisasi
• Manajemen bawah
Perencanaan jangka pendek dan
pada kelompok kerja/unit
Perencanaan
• Perencanaan :
Suatu proses yang tidak berakhir
Perencanaan kembali
• Perencanaan bersifat “ fleksibilitas,
aktif, dinamis, berkesinambungan
dan kreatif “
Aspek penting dalam
perencanaan
1. Pembuatan keputusan
2. Proses pengembangan dan
3. Penyeleksian sekumpulan kegiatan
untuk memecahkan masalah

Jenis Rencana
• Organisasi menggunakan dua
rencana utama :
1. Rencana strategic
2. Rencana operasional
Hierarki Rencana
Diciptakan oleh
pendiri, dewan direksi Penetapan Misi
Atau para manajer
puncak
Manajemen puncak Tujuan Strategik Rencana Strategik
dan menengah
Manajer lini- Tujuan Operasional Rencana Operasional
pertama dan
menengah

Empat Tahap Perencanaan Fungsi manajemen
1.       Menetapkan tujuan atau serangkaian tujuan.
   Perencanaan dimulai dengan keputusan-keputusantentang keinginan atau kebutuhan organisasi atau kelompok kerja. Tanpa rumusan tujuan yang jelas, organisasi akan menggunakan sumber daya nya secara tidak efektif.
2.       Merumuskan kadaan saat ini.
   Pemahaman dari posisi perusahaan sekarang dari tujuan yang hendak di capai atau sumber daya yang tersedia untuk pencapaian tujuan, adalah sangat penting, karena tujuan dan rencana menyangkut waktu yang akan datang. Hanya setelah keadaan perusahaan saat inidi analisa, rencana dapat dirumuskan untuk menggambarkan rencana kegiatan lebih lanjut. Tahap kedua ini memerlukan informasi. Terutama keuangan dan data statistik, yang didapatkan melalui komunikasi dalam orgaisasi.
3.       Mengidentifikasikan segala kemudahan dan hambatan.
   Segala kekuatan dan kelemahan serta kemudahan dan hambatan perlu diidentifikasikan untuk mengukur kemampuan organisasi dalam mencapai tujuan. Oleh karena itu perlu diketahui faktor-faktor lingkungan intern dan ekstern yag dapat membantu organisasi mencapai tujuannya, atau yang mungkin menimbulkan masalah. Walaupun sulit dilakukan, antisipasi keadaan, masalah, dan kesempatan serta ancaman yang mungkin terjadi di waktu mendatang adalah bagian esensi dari proses perencanaan.
4.       Mengembangkan rencana atau serangkaian kegiatan untuk pencapaian tujuan.
   Tahap terakhir dalam proses perencanaan meliputi pengembangan sebagai alternatif kegiatan untuk pencapaian tujuan, penilaian alternatif-alternatif tersebut dan pemilihan alternatif terbaik (paling memuaskan) di antara berbagai alternatif yang ada.


Manfaat dan Kelemahan dalam Perencanaan
Manfaat perencanaan :
-          Membantu manajemen menyesuaikan diri dengan perubahan lingkungan.
-          Membantu dalam kristalisasi persesuain masalah utama.
-          Memahami keseluruhan gambaran operasi lebih jelas.
-          Membantu penempatan tanggung jawab lebih cepat.
-          Memberikan cara pemberian perintah untuk beroperasi.
-          Memudahkan dalam koordinasi di antara berbagai bagian organisasi.
-          Membuat tujuan lebih khusus, terperinci dan lebih mudah dipahami.
-          Meminimumkan pekerjaan yang tidak pasti.
-          Menghemat waktu, usaha dan dana.


Kelemahan Perencanaan :
-          Pekerjaan yang tercangkup dalam perencanaan mungkin berlebihan pada kontribusi nyata.
-          Perencanaan cenderung menunda kegiatan.
-          Perencanaan mungkin terlalu membatasi manajemen untuk berinisyatif dan inovasi.
-          Terkadang hasil terbaik diperoleh dari penyelesain situasi individual dan penanganan setiap masalah pada saat masalah tersebut terjadi.
-          Ada rencana yang diikuti cara-cara yang tidak konsisten.



Jangka waktu Perencanaan Fungsi Manajemen
   Pada umumnya jangka waktu perencanaan dibagi menjadi 3 bagian, yaitu perencanaan jangka pendek, perencanaan jangka menengah, dan perencanaan jangka panjang.
   Perencanaan jangka pendek, yaitu perencanaan yang jangka waktu yang kurang dari satu tahun. Jenis perencanaan ini kurang strategis karena hanya bersifat sementara.
   Perencanaan jangka menengah, yaitu perencanaan yang jangka waktu lebih dari satu tahun dan kurang dari lima tahun.
   Dan perencanaan jangka panjang, yaitu perencanaan yang jangka waktunya lebih dari lima tahun. Perencanaan jangka panjang juga dikenal sebagai perencanaan strategis karena mengidentifikasi tujuan-tujuan yang akan memberikan keuntungan diwaktu yang akan datang. Serta menentukan strategi untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut.



Sumber : 1.dari google m4 perencanaan
          2. dari buku photo copyan